Rabu, 16 Januari 2013

SUNGAI PEKALONGAN PENUH SAMPAH

Disela-sela giatnya pemkot kota pekalongan membenahi kebersihan dan promo pekalongan membatik dunia,ma sih ada yang tercecer dari kurangnya sosialisasi kesadaran masyarakat mem buang sampah yang sembarangan.       Seperti tampak pada gambar seorang ibu dengan enteng nya membuang sampah rumah tangga ke pinggir sungai dan itu dilakukan hampir semua warga pinggir sungai dengan banyaknya bukti tumpukan sampah disepanjang aliran su ngai terutama krapyak.                         Tanggung jawab kebersihan terutama sungai memang bukan pemkot semata, ada tokoh masyarakat lokal,ada pera ngkat desa dan ulama yang kata nya fatwa lan nasehatipun di dengarkan jamaahnya akan tetapi pemerintah harus mengerti apa yang menjadi kemauan warga dan     memfasilitasinya,kenapa warga sampai nekat  membuang sa mpahnya kesungai,cari tahu sebabnya apa ketiadaan petugas sampah keliling,kaloupun ada apa tarifnya mem beratkan warga,atau juga apa petugas sampahnya kurang maksimal tidak menjangkau ru mah seluruh warga,atau bahkan warga minta di gratiskan retribusi sampah.penulis takutnya krapyak yang reli gius koq warganya kemproh,saya kira solusi seperti itu yakin ada tinggal semuanya bertanggung jawab sesuai fungsinya wujudkan sungai pekalongan bersih rindang sepanjang tepianya dan tentunya nyaman untuk mata yang menatapnya...........

0 komentar:

Posting Komentar